Bertolak ke Bandung, Presiden Jokowi Resmikan Terowongan Nanjung
Bandung – Presiden Joko Widodo diagendakan bakal melakukan peresmian Terowongan Nanjung yang berada di Kabupaten Bandung pada Rabu (29/1) ini. Sebelumnya Terowongan Nanjung ini telah ditinjau oleh Presiden Jokowi dalam kunjungannya di tanggal 10 Maret 2019 lalu. Penyelesaian dari proyek terowongan air ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membenahi Sungai Citarum yang kerap kali meluap dan membanjiri wilayah Kab. Bandung pada saat musim penghujan.
Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Endra S. Atmawidjaja menyampaikan pembangunan Terowongan Nanjung ini sendiri telah dimulai sejak November 2017 dengan kontraktor yang terlibat adalah PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk KSO, dengan dana anggaran APBN sebesar Rp 316,01 miliar.
Terowongan Nanjung yang diresmikan Presiden Jokowi ini terdiri dari 2 tunnel dengan masing-masing memiliki panjang 230 meter dan diameter 8 meter. Kedua tunnel tersebut diharapkan dapat mengurangi banjir di sekitar daerah Baleendah, Dayehkolot, Andir dan juga sekitarnya hingga seluas 700 hektar.
Selain itu diharapkan dengan adanya terowongan ini dapat memperlancar aliran Sungai Citarum di Curug Jompong dan mengurangi durasi serta luas genangan yang sering terjadi pada saat musim hujan. Kemudian dengan adanya terowongan ini dapat menambah kapasitas Sungai Citarum menjadi 667 meter kubik per detik dari sebelumnya hanya 570 meter kubik per detik.