Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) di jadwalkan akan meresmikan 7 ruas tol yang menjadi bagian dari Tol Trans Jawa besok (20/12). Peresmian itu sendiri akan dipusatkan pada ruas tol Semarang-Batang, tepatnya di Jembatan Pelengkung Kalikuto. Tujuh ruas yang akan diresmikan besok adalah ruas Pemalang-Batang, Batang-Semarang, Salatiga-Kertasuro, Wilangan-Kertosono, Ngawi-Kertosono, Kertosono-Mojokerto, Pasuruan-Probolinggo.

Setelah diresmikan,nantinya ketujuh ruas tersebut akan beroperasi penuh dan dapat digunakan untuk kebutuhan libur natal dan tahun baru. Meskipun sudah beroperasi penuh, pengguna tol tersebut masih tidak dipungut biaya hingga tanggal 1 Januari 2019 nanti seperti yang disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

“Besok (Kamis) sekitar jam 1 disini (kalikuto) ada 7 ruas tol yang akan diresmikan oleh Presiden dan tol yang ada di Jawa Tengah secara keseluruhan akan clear malam ini,” kata Menteri Basuki.

Sementara itu, Direktur Operasi II PT Jasa Marga (Persero) Subakti Syukur menyampaikan bahwa nantinya pengoperasian ruas-ruas tol tersebut akan disesuaikan setelah peresmian berlangsung. Rencananya masing-masing ruas tol tersebut mulai dapat digunakan pada malam setelah peresmian oleh Presiden Jokowi.

“Setelah diresmikan Presiden langsung kita buka. Jadi kalau diresmikan Presiden tanggal 20 ya langsung kita buka. Tanggal 20 malamnya. Kemungkinan malamnya langsung kita buka,” jelas Subakti

Selain itu, Subakti juga menyampaikan bahwa keseluruhan ruas tol yang diresmikan ini sudah menyandang status Operasi, bukan lagi fungsional. Hal ini didukung dengan sertifikat layak operasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk masing-masing ruas tol.

“Jalan tol yang sudah keluar layak operasi dulu keluar sertifikat layak operasi kemudian kita operasikan. Semua sudah layak operasi,” kata Subakti.

Ruas tol Batang-Semarang yang menjadi salah satu bagian ruas tol yang akan diresmikan besok telah siap dan dinyatakan laik fungsi. Kepala Proyek Tol Semarang Batang seksi I-III, R. Beni Dwi, menyampaikan pengerjaan sudah rampung 100% serta sudah dilakukannya uji layak fungsi pada awal Desember kemarin.

“Sudah uji layak fungsi tanggal 5, 6, 7 Desember 2018 kemarin,” kata Beni

Hasil uji layak menyatakan bahwa ruas Batang-Semarang ini sudah siap digunakan. Untuk terkait bangunan yang tadinya masih berdiri, kini sudah rampung dan tidak ada yang mengganggu lagi.