Jelang Mudik 2019, Berikut Skenario Arus Mudik Tol Tangerang-Merak
Jakarta – Jelang masa mudik Lebaran 2019 berbagai persiapan telah dilakukan oleh masing-masing pengelola jalan tol atau Badan Usaha Jalan Tol (BUJT). Termasuk BUJT dari Tol Tangerang-Merak yang telah menyiapkan strategi pengalihan arus lalu lintas jika terjadi kemacetan parah.
Direktur Teknik dan Operasi dari PT Marga Mandalasakti, Rinaldi menyampaikan untuk puncak lalu lintas arus mudik di tol ini akan diperkirakan mulai pada H-5. Kemudian untuk puncak arus baliknya akan dimulai sejak H+3.
"Kami juga ada prediksi puncak wisata yang terjadi pada hari Lebaran kedua hingga H+3," ujarnya
Jumlah kendaraan yang akan melintasi tol Tangerang-Merak diprediksi akan mencapai 173.900 kendaraan atau meningkat sebanyak 19,3% dari total rata-rata kendaraan yang melintas di hari biasanya.
Sementara itu, CEO Toll Road Business Group, Krist Ade Sudiyono menyampaikan bahwa layanan operasional tol Tangerang-Merak akan memaksimalkan penggunaan 9 mobile reader untuk mempercepat layanan transaksi bagi pengguna jalan.
"Layanan Infrastruktur yakni memastikan H-10 sampai dengan H+10 jalan tol sepanjang 144 Kilometer (KM), dalam kondisi baik, bebas dari perambuan dan pekerjaan peningkatan jalan. Tersedia 2 lajur tambahan transaksi yang siap dioperasikan di Gerbang Tol (GT) Serang Timur dan Merak," ujarnya
Selain itu pihaknya juga akan melakukan optimalisasi dari layanan pendukung seperti 4 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di KM 43 dan 68 arah Merak dan KM 45 dan 68 arah Jakarta yang telah dilengkapi dengan pengisian saldo uang elektronik dan fasilitas lainnya.
"Posko siaga Astra yang berada di TIP KM 68 B dan Pos Kesehatan 24 Jam ASTRA Tol Tangerang-Merak yang berada di TIP KM 68 AB dan GT Merak," tambah ade
Selain itu ada juga penambahan 2 gerbang tol di exit Serang Timur dan Merak, hal ini guna memperlancar arus lalu lintas menuju Banten dan Pelabuhan Merak, selain itu tersedia juga pos kesehatan yang beroperasi 24 jam.