Lebaran 2020, Jalan Tol BORR Seksi 3A Bisa Digunakan Pemudik
Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. melalui PT Marga Sarana Jabar (MSJ) kini tengah mempercepat pembangunan jalan tol Lingkar Luar Bogor atau Bogor Outer Ring Road (BORR) seksi 3A Yasmin-Semplak jelang Lebaran 2020.
Jalan tol BORR seksi 3A sepanjang 2,85 kilometer ini rencananya akan dapat beroperasi fungsional dan siap dilintasi para pemudik pada saat musim mudik Lebaran 2020 nanti.
Marketing & Communication Department Head PT Jasa Marga Tbk. Regional Jabodetabek Jabar Irra Susiyanti mengatakan bahwa pihaknya sekarang masih berupaya untuk mempercepat proses pembangunan ruas tol tersebut.
“Kami optimistis jelang Lebaran nanti progress konstruksinya sudah bisa 100% dan bisa beroperasi fungsional,” ujarnya, (17/2/2020).
Selama dioperasikan secara fungsional, Irra menyatakan pihaknya juga akan menyediakan rest area mini dan area untuk isi ulang saldo uang elektronik (e-money).
Hingga awal Februari progress pembangunan jalan tol BORR Seksi 3A telah mencapai 83%, sedangkan untuk progress pembebasan lahannya sudah mencapai 90%.
Sebelum ini, Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ) Hendro Atmodjo menyatakan bahwa pengerjaan konstruksi jalan tol ini yang paling berat adalah pemasangan total 2.166 box girder.
Dari September 2019, hingga awal Februari kemarin, Hendro mengungkapkan jumlah box girder yang telah terpasang mencapai 1.349 atau 62% dari total box girder yang harus dipasang.
Hendro optimistis, pembangunan jalan tol BORR seksi 3A dapat rampung pada Maret 2020 karena saat ini pengerjaannya dipercepat selama hampir 24 jam setiap harinya.
Sementara itu, Jalan Tol BORR dibagi menjadi sejumlah seksi dengan panjang total 12 km dengan rincian seksi 1 Sentul - Kedunghalang sepanjang 3,85 kilometer yang dioperasikan sejak November 2009.
Setelah itu, seksi 2A Kedunghalang - Kedungbadak sepanjang 1,95 kilometer telah beroperasi pada Mei 2014. Seksi 2B Kedungbadak - Simpang Yasmin sepanjang 2,65 kilometer beroperasi pada Juni 2018.
Kemudian, seksi 3A Simpang Yasmin – Simpang Semplak sepanjang 2,85 kilometer ditargetkan beroperasi pada tahun ini, sedangkan seksi 3B Semplak – Junction Salabenda sepanjang 1,01 kilometer direncakan akan beroperasi pada 2024.
Misalkan beroperasi secara penuh, jalan tol BORR dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di Kota Bogor. Jalan tol BORR juga diharapkan dapat memperlancar mobilisasi masyarakat dan ekonomi Bogor sebagai kota penyangga Jakarta.