Saat berpuasa, sebagian orang merasa produktivitasnya menurun ketika bekerja. Adanya perubahan pola hidup dan kebiasaaan sehari-hari selama bulan Ramadhan sangat berpengaruh pada stamina dan konsentrasi bagi yang sedang berpuasa, dan seringkali membuat kita lemas dan tidak bersemangat saat melakukan aktivitas kerja, apalagi pada pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi serta tenaga yang lebih besar. 

Berpuasa sekaligus menjadi pekerja di proyek konstruksi, pastinya memiliki tantangan tersendiri. Karena, bekerja sebagai pekerja proyek terkadang memiliki ritme kerja yang berat, dan membutuhkan tenaga yang lebih besar. Maka dari itu, menjaga stamina dan kondisi tubuh saat berpuasa sangat dibutuhkan. Nah, berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk tetap menjaga produktivitas bekerja selama menjalankan ibadah puasa.

1. Niat Berpuasa

Niat merupakan bagian penting untuk dilakukan agar sesuatu yang akan dikerjakan berjalan dengan lancar. Kesungguhan niat dalam berpuasa diimbangi dengan niat beribadah melalui bekerja yang akan menambah banyak pahala. Dengan mengingat bahwa bekerja termasuk dalam ibadah bisa membuat kita terus bersemangat untuk meningkatkan produktivitas kerja ketika berpuasa. 

2. Menjaga Asupan Makanan

Selama bulan Ramadhan, waktu makan hanyalah pada saat sahur dan berbuka. Kita perlu memilih makanan yang tepat untuk waktu sahur dan berbuka. Mengkonsumsi protein saat sahur sangat baik untuk tubuh, karena protein merupakan nutrisi yang dicerna oleh tubuh dalam waktu yang relatif lambat. Dengan memaksimalkan asupan protein pada saat sahur dapat mencegah tubuh tidak cepat merasa lelah, lesu, lemah, letih, dan lunglai. Selain itu, kita perlu mengurangi konsumsi karbohidrat, karena terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat akan membuat kita cepat lapar, itu disebabkan karena karbohidrat mudah dicerna oleh tubuh. 

Sebisa mungkin saat berpuasa, perbanyak konsumsi protein, vitamin, serta mineral dan kurangi konsumsi nasi agar daya tahan tubuh tetap terjaga. Selain itu, saat melaksanakan ibadah puasa, ada baiknya kita mengerjakan sunnah dengan melaksanakan sahur di detik-detik akhir waktu atau menjelang imsak, dan menyegerakan waktu berbuka terutama saat adzan berkumandang..

3. Melakukan Efisiensi dan Efektifitas Kerja

Untuk tetap menjaga produktivitas kerja selama bulan Ramadhan, kita perlu mengatur skala prioritas kerja selama puasa. Dengan membuat to do list dan schedule dengan mengutamakan pekerjaan dengan tingkat urgensi yang lebih tinggi. Hal ini dapat membantu pekerjaan lebih terstruktur dan meningkatkan produktivitas dengan menggunakan waktu dan tenaga seefektif mungkin. 

4. Jangan Lupa Untuk Beristirahat

Dalam bekerja istirahat sejenak dari pekerjaan, sangat bermanfaat untuk mengumpulkan kembali energi kita. Istirahat ini bisa berupa tidur, melakukan peregangan badan, atau sekedar berbincang ringan dengan kolega.

Demikian tips tetap produktif untuk para pekerja proyek konstruksi. Untuk melihat Jadwal Imsakiyah pada lokasi Anda bekerja, dapat di download dengan cara sebagai berikut:

- Kunjungi laman https://bimasislam.kemenag.go.id/jadwalimsakiyah

- Pilih provinsi yang ingin Anda cari, misalnya DKI Jakarta.

- Kemudian pilih kabupaten/kotanya, misalnya Kota Jakarta.

- Selanjutnya klik tanda search atau proses data.

- Setelah itu akan muncul jadwal imsakiyah mulai dari 1 Ramadhan (13 April 2021) hingga 30 Ramadhan.

- Anda juga bisa mengunduhnya dengan export ke MS Excel, caranya klik tanda download di samping tanda search.