Bangun Bendungan di Kalimantan Tengah, Pemerintah Ajak Swasta
Jakarta – Kalimantan Tengah direncanakan akan menjadi tempat untuk pembangunan salah satu infrastruktur pemerintah, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) akan membangun Bendungan di Muara Jenai, Kalimantan Tengah.
Pemerintah akan menawarkan kerja sama pembangunan bendungan ini kepada swasta dengan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Dirjen SDA, Imam Santoso menjelaskan proyek ini ditawarkan kepada swasta dengan alasan potensi produksi listrik nantinya akan mencapai 110 Megawatt.
“Kemarin juga kan ada di Jambo Aye, sekitar 100 meter persegi. Tapi ternyata setelah kita cek, ada beberapa sumur gas disana. Jadi kita batalkan lagi. Sekarang ada di Muara Jenai di Kalimantan Tengah. Itu listriknya cukup besar,” jelas Imam.
Potensi pemanfaatan listrik untuk di Pulau Kalimantan sangat baik dengan didukung banyaknya industri yang membutuhkan pasokan listrik dengan kapasitas besar dalam menjalankan usahanya, khususnya untuk industri pulp maupun kertas.
“Karena di Kalimantan itu bendungannya memang peruntukannya banyak untuk listrik. Karena sawahnya disana kurang begitu banyak. Di sana banyak industri pulp,” kata Imam
Saat ini, terhitung masih ada 17 bendungan yang belum dibangun oleh pemerintah dari total keseluruhan 54 bendungan yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) serta masih menggunakan APBN dalam pengerjaannya. Diharapkan penggunaan skema KPBU untuk bendungan ini dapat menjadi nilai tambah potensi kerja sama dengan swasta ataupun investor asing.