Jakarta – kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali melakukan market sounding untuk menawarkan dua paket proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) pada Rabu (30/9) kemarin.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan kegiatan market sounding ini dilakukan guna menjadi forum bagi pemerintah dalam menyampaikan informasi terkait penawaran proyek KPBU kepada para calon investor. Pada kegiatan market sounding kali ini terdapat 2 paket pekerjaan yang ditawarkan, yakni proyek Tol Gilimanuk-Mengwi di Provinsi Bali serta pembangunan duplikasi Jembatan Callendet Hamilton di Pulau Jawa.

"Ada dua proyek yang kali ini ditawarkan yaitu proyek jalan tol Gilimanuk-Mengwi dengan nilai investasi Rp19,36 triliun dan penggantian atau duplikasi Jembatan Callendet Hamilton di Pulau Jawa dengan nilai investasi Rp2,36 triliun,"jelas Menteri Basuki

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Eko D. Heripoerwanto menyampaikan pembangunan proyek jalan Tol Gilimanuk-Mengwi ini ditawarkan dengan perkiraan nilai investasi Rp 19,35 triliun. Dengan total panjang mencapai 95,51 km, jalan tol ini ditargetkan bakal dilaksanakan lelang pada kuartal IV/2020.

Saat ini Kementerian PUPR tengah menjalin komunikasi lanjutan dengan para investor dan stakeholder untuk perkembangan dari persiapan kedua proyek tersebut masuk tahapan prakualifikasi. Selain itu, Ia juga menegaskan dalam pelaksanaan nya seluruh kalangan yang terlibat diminta agar tetap bekerja dan produktif selama masa pandemic dengan menerapkan protokol kesehatan.