JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)  tercatat mengusulkan 85 proyek usulan untuk masuk dalam proyek strategis nasional  (PSN) baru.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra Saleh memerinci usullan proyek tersebut terdiri atas 51 proyek di sektor sumber daya air (SDA). Proyek SDA itu terdiri atas 9 bendungan,31 proyek irigasi dan rawa, dan 11 proyek sistem penyediaan air minum

Selanjutnya, di luar proyek SDA juga terdapat 26 proyek tol, 2 proyek perumahan untuk rumah susun (rusun) 3 rumah khusus (rusus) di wilayah perbatasan, serta 3 proyek rumah swadaya.

Selain itu, Kementerian PUPR  telah mengajukan kelengkapan dokumen 19 usulan baru PSN kepada Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP).

Menurut Endra,19 proyek tersebut berpotensi masuk menjadi daftar PSN baru, karena telah melalui evaluasi tim KPPIP dalam rapat bersama yang digelar sebanyak tiga kali di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada akhir tahun lalu. 

Dalam rapat evaluasi, seluruh proyek itu dinilai telah memenuhi persyaratan sebagai PSN. Selain itu, proyek-proyek tersebut juga telah memenuhi kelengkapan dokumen di antaranya surat komitmen menteri penanggung jawab proyek, formulir rencana aksi, rencana pendanaan per tahun, serta kajian  lengkap yang meliputi pra kelayakan ataupun studi kelayakan.

Dia memaparkan, proyek-proyek tersebut terdiri atas 13 proyek tol baru, 1 proyek bendung di Randangan, 4 Jaringan Irigasi di Lematang, Leuwigong, Baliase, dan Gumbasa serta 1 proyek Penyediaan Air Minum Karian.

“Dari rapat pada tanggal 30 November, 14 Desember serta 19 Desember lalu, proyek itu fix untuk bisa masuk sebagai PSN baru,” katanya kepada Bisnis, Rabu (11/1/2017)