Menteri PUPR Pastikan Tol Kapal Betung Rampung 2022
Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan progres pembangunan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung) masih sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sebelumnya. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan Tol Kapal Betung ini akan rampung pada Januari 2022.
Percepatan pembangunan ini dilakukan Kementerian PUPR bersama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) guna mendukung kelancaran pergerakan orang serta barang dan logistik. Untuk saat ini, progres pembangunan dari Tol Kapal Betung ini telah mencapai penyelesaian pembangunan Jembatan Ogan yang menjadi penghubung Seksi I Tol Kayu Agung-Palembang-Betung dengan Jalan Lintas Timur Sumatera.
"Dengan pengecoran akhir Jembatan Ogan ini saya harap kita bisa menyelesaikan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung pada Januari 2022 ,” kata Basuki
Menteri Basuki menambahkan, terkait penyelesaian pembangunan Jembatan Ogan dan Tol Kapal Betung ini nantinya dapat menumbuhkan geliat ekonomi wilayah yang dilalui oleh infrastruktur tersebut. Jembatan Ogan ini merupakan salah satu dari total tiga jembatan panjang yang ada di ruas Tol Kapal Betung nantinya.
Dengan total panjang 1,6 km serta lebar bentang utama mencapai 385 meter serta clearance horizontal 185 meter dan clearance vertikal 16,5 meter, Jembatan Ogan ini menghabiskan dana sebesar Rp 1,2 triliun serta dibangun oleh PT Waskita Sriwijaya Tol selaku BUJT dari ruas tol Kapal Betung ini.
Sementara itu, Direktur Utama PT Waskita Sriwijaya Tol Herwidiakto menyampaikan dengan tersambungnya Jembatan Ogan ini, pihaknya berkomitmen untuk dapat menyelesaikan Tol Kapal Betung sepanjang 111 km.
"Sekarang kami fokus untuk mempercepat penyelesaian STA 33,5 - STA 42,5 atau Jakabaring - Kramasan dimana Kramasan merupakan exit ke Jalintim Sumatera. Untuk Seksi II Palembang – Betung akan dimulai pada Juli 2020. Kami harap pembangunan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung selesai secara keseluruhan pada Januari 2022,” jelas Herwidiakto.