Proyek Listrik Bakal Jadi Incaran Investor dalam Infrastructure Week
Jakarta - Sebanyak 18.000 investor dijadwalkan hadir dalam acara Indonesia Infrastructure Week yang akan diselenggarakan pekan depan. Mayoritas investor memang tertarik untuk terlibat dalam proyek di bidang kelistrikan.
Indonesia Infrastructure Week akan diadakan di Jakarta Convention Center (JCC) pada 9-11 November 2016.
"Kebanyakan di listrik," kata Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bidang konstruksi dan infrastruktur, Erwin Aksa, kepada detikFinance, Kamis (3/11/2016).
Investor yang berminat berasal dari berbagai negara, paling besar China, Korea Selatan, dan Jepang. Ini tidak hanya investor untuk pembiayaan, akan tetapi juga perusahaan pengadaan peralatan.
"Mereka kebanyakan adalah supplier dari kebutuhan alat-alat infrastruktur. Jadi dalam infrastructure summit akan ada semacam forum B to B (Business to Business) antara supplier dengan pembeli," jelasnya.
Sektor lain yang menjadi incaran adalah di bidang kemaritiman, seperti pelabuhan dan industri perikanan. Menurut Erwin, sektor maritim juga akan melibatkan infrastruktur di kawasan Asia Tenggara.
Hal tersebut dikarenakan memang, maritim menjadi salah satu penghubung antar negara di ASEAN. Selama ini belum dioptimalkan masing-masing negara.
"Jadi saya kira oleh karena itu menjadi hal yang penting dalam tema diskusi. Adalah bagaimana pemerataan infrastruktur di kawasan ASEAN bisa terjadi dan dinikmati oleh negara-negara ASEAN," ujar Erwin.