Resmi Layani 12 Rute Domestik, Bandara Kertajati Mulai Dipadati Penumpang
Majalengka – Bandara Kertajati atau digadang-gadang sebagai Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) resmi melayani 12 rute penerbangan domestik hari ini (1/7). 12 rute penerbangan ini merupakan peralihan dari Bandara Husein Sastranegara (BDO) yang bertujuan ke luar Pulau Jawa. Adapun 5 maskapai yang melakukan penerbangan pertamanya di Bandara Kertajati ini adalah Garuda Indonesia, Citilink Indonesia, Air Asia, Lion Air, dan Xpress Air.
"Jadi ada 12 rute, ada Sumatera itu ada Kualanamu, Palembang, Padang, dan Pekanbaru, Kepri ada Batam, lalu di Kalimantan ada Pontianak, Banjarmasin, Balikpapan, lalu di Pulau Jawa Surabaya, Denpasar dan Lombok," Kata Executive General Manager Angkasa Pura II, Cabang Bandara Internasional Kertajati, Ibut Astono.
Sebelumnya di tanggal 30 Juni 2019 kemarin, telah mulai dilakukan penerbangan pertama oleh maskapai Air Asia Indonesia, lalu diikuti oleh maskapai Garuda Indonesia. Bersamaan dengan mulai beroperasinya Bandara Kertajati ini, telah disediakan juga damri gratis untuk penumpang yang akan menuju dan dari Bandara Kertajati dengan rute Kebon Kawung-Bandara Kertajati.
Sejalan dengan hal tersebut, VP of Corporate Communications PT Angkasa Pura II (Persero) Tbk., Yado Yarismano menyampaikan sinergi yang barik telah tercipta antara operator bandara dan maskapai serta stakeholder lainnya membuat persiapan pengalihan penerbangan berjalan mulus dan lancar.
“Sinergi yang baik dan keinginan yang kuat dari seluruh stakeholder untuk memajukan Jawa Barat melalui konektivitas penerbangan membuat persiapan pengalihan penerbangan ini berjalan mulus, dan tentunya juga karena dukungan kuat dari masyarakat.” Kata Yado
Bandara Internasional Kertajati adalah bandara terbesar di Jawa Barat dan diproyeksikan menjadi bandara terbesar kedua di Indonesia setelah Soekarno-Hatta di Cengkareng. Pengembangan Kertajati masih akan dilanjutkan hingga nantinya memiliki terminal penumpang berkapasitas sekitar 29 juta penumpang per tahun.