Jakarta – Pembangunan ruas Tol Balikpapan-Samarinda saat ini telah memasuki tahap akhir, ruas tol yang memiliki panjang 99,52 km ini setidaknya akan rampung paling telat di September 2019 nanti. Hal ini seperti yang disampaikan langsung oleh Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Tumiyana.

“Tol Balikpapan-Samarinda ini bisa diresmikan dalam waktu tidak lama lagi, di September atau paling antara 2 sampai 3 bulan kedepan paling telat,” Kata Tumiyana

Tol Balikpapan-Samarinda ini terdiri dari 5 seksi, yaitu Seksi I ruas Balikpapan-Samboja sejauh 22,03 km, Seksi II Samboja-Muara Jawa sepanjang 30,98 km, Seksi III Muara Jawa-Palaran sejauh 17,50 km, Seksi IV Palaran-Samarinda sepanjang 17,95 km serta Seksi V ruas Balikpapan-Sepinggan sejauh 11,09 km. Kelima seksi ruas tol tersebut telah mulai dikerjakan sejak November 2016.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), saat ini progres konstruksi untuk seksi I dan seksi V sudah mencapai 92,91% sementara itu untuk seksi II, seksi III dan seksi IV sudah mencapai 92,51%. Nantinya jika jalan tol ini sudah beroperasi akan mampu memangkas biaya logistik pendistribusian barang dan jasa yang semakin cepat, perjalanan antar wilayah tersebut akan memangkas waktu 2 jam dari yang seharusnya memakan waktu 3 jam menjadi hanya 1 jam perjalanan.

Selain itu Tol Balikpapan-Samarinda ini juga menjadi jalur penghubung antara Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan. Akses ini akan melewati seksi V yang berjarak 8 km dan memakan waktu sekitar 15-20 menit.