Palembang – Pemerintah telah resmi mengoperasikan Kereta Light Rail Trainset (LRT) Palembang pada Senin kemarin (1/8/2018), dan pengoperasian ini sudah dapat dinikmati oleh masyarakat Palembang dan sekitarnya. Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa pengoperasian LRT ini juga sudah mencangkup tarif LRT pertama di Indonesia yang diberlakukan untuk umum.

“Hari ini LRT Palembang sudah mulai beroperasi, ini kebanggaan bagi warga di Palembang dan LRT harus menjadi gaya hidup kedepan, dan juga sudah berlaku tarif berdasarkan ketentuan yang disepakati di awal. Rp 5.000,- untuk jarak dekat dan Rp 10.000,- untuk yang tujuan bandara,” jelas Menteri Budi

Pengoperasian LRT ini merupakan wujud pemerintah dalam menciptakan moda transportasi massal penunjang konektivitas antar daerah, sekaligus untuk menjadi salah satu pilihan moda transportasi pada saat Asian Games 2018 nanti. Menteri Budi menyampaikan untuk keperluan Asean Games 2018 nanti segala persiapan LRT sudah siap untuk beroperasi secara maksimal.

“Seluruh trainset sudah siap beroperasi, enam trainset beroperasi dan dua yang jadi cadangan. Sedangkan untuk stasiun saat Asean Games hanya 6 yang akan beroperasi dari total 13 stasiun,” kata Menteri Budi

Sementara itu untuk penetapan tarif dari LRT Palembang ini merupakan tarif subsidi dari pemerintah, dengan total nilai subsidi sebesar Rp200-300 miliar pertahun nya dan akan disubsidi selama 3 tahun. Nantinya setelah habis masa subsidi, maka tarif akan berlaku normal sekitar 2 kali lipat dari tarif subsidi.

“Sekarang ini subsidinya antara Rp 200-300 miliar pertahun. Harapan kita dalam 3 tahun sudah bisa ter-cover, karena ada beberapa kegiatan operasional itu pasti sudah dapat income (penghasilan). Tapi kalau tarif aslinya ya bisa 2 kali lipat jika tidak ada subsidi,” jelas Menteri Budi

Stasiun LRT Palembang yang saat ini sudah dioperasikan yakni DJKA, Jakabaring, Ampera, Cinde, Bumi Sriwijaya dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, serta dengan 6 rangkaian kereta LRT yang telah dioperasikan dapat melayani masyarakat umum, atlet dan official saat Asian Games 2018 dengan cangkupan maksimal 534 penumpang.