2018, PUPR Sudah Rampungkan 14 dari 151 Proyek
Jakarta - Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 58/2017 tentang Proyek Strategis Nasional, Kementerian PUPR mendapatkan total pengerjaan yang paling banyak dibandingkan kementerian lain. Proyek yang dimandatkan oleh Kementerian PUPR yakni 69 jalan tol, 54 bendungan, 7 irigasi, 1 tanggul laut, 5 jalan nasional, 3 pos lintas batas negara (PLBN) dan 3 proyek perumahan.
Hingga Januari 2018, sudah 14 proyek dari total 151 proyek yang dimandatkan tersebut selesai pembangunannya. Proyek yang sudah selesai terdiri dari 3 bendungan, 3 jalan tol, 3 jalan nasional, 3 PLBN dan 2 perumahan.
Tahun 2018 ini, sebanyak 15 proyek baru akan dimulai konstruksinya, sisanya sebanyak 80 proyek masih dalam tahap pelaksanaan. 40 proyek yang belum dimulai pengerjaannya tahun ini, akan dimulai konstruksinya pada tahun 2019, satu proyek akan dikerjakan setelah 2019.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basoeki Hadimoeldjono menjelaskan, beliau menargetkan seluruh proyek dapat dikerjakan dan diselesaikan tepat waktu. Hal ini dikarenakan permasalahan utama yakni pembebasan lahan sudah tidak lagi menjadi hambatan dalam pelaksanaan proyek.
“Kalau untuk di PU saya rasa tidak ada yang dievaluasi khusus. Yang prioritas-prioritas ini selalu saya monitor,” kata Menteri Basoeki saat kunjungan kerjanya di Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, akhir pekan lalu.